Hari
ini tepat ulang tahunku yang ke 21 tahun, tidak ada kue tar, tidak ada tiupan lilin atau
tepuk tangan meriah dari teman-teman yang sering saya saksikan diperayaan ulang
tahun teman sebayaku, tak ada pesta dan tak ada kado.
Namun
tiba-tiba ibu datang memberikan selamat kepadaku, sebaris do’a dia lantunkan di
hadapanku disertai kecupan hangat di kening dan pipiku. Do’a Ibu
lebih indah dari apapun bahkan dibandingkan dengan kue tar termahal sekalipun.
Kehangatan
kecupan dari Ibu lebih indah dibandingkan dengan lilin yang menyala di atas kue
tar, hiruk pikuk tepuk tangan dan tak ada bingkisan ulang tahun manapun yang menandinginya.
Terima
kasih ibu yang sudah menemani aku di hari terindah ini, dan semoga di hari
ulang tahunku kedepannya Ibu tetap selalu bersamaku dan tetap menjadi kado
istimewaku, terima kasih Ibu. I Love you
so much :*